Sebuah laporan baru mengatakan bahwa China menseriusi penggunaan
energi terbarukan guna membatasi emisi karbon. Kepala komisaris Komisi
Iklim Pemerintah Australia, Tim Flannery mengatakan Cina telah memulai
untuk menekan penggunaan batu bara setelah bertahun-tahun pertumbuhan
batu bara yang sangat kuat di sana.
"Namun, dengan adanya isu lingkungan yang semakin mengancam, China
telah meningkatkan kapasitas energi terbarukan dan memperlambat
pertumbuhan emisi yang lebih cepat dari yang diharapkan," kata Flannery
yang dikutip dari Radionz.co (29/04).
Ia pun melanjutkan, dalam jangka waktu satu tahun dari 2011-2012,
China mampu menyalip kapasitas listrik yang dihasilkan dari energi
terbarukan Australia. Dilihat secara detail, jumlah energi angin dan
kapasitas energi surya yang dihasil oleh China setara sekitar sepertiga
dari total pembangkit listrik Australia, sehingga China benar-benar
mengambil posisi kepemimpinan dalam pembangunan energi terbarukan.