Ketua Dewan Penasihat Asosiasi Kontraktor Kelistrikan Indonesia (Akklindo) Provinsi Aceh Ir Ruslan Abdulgami menilai, daerah itu memiliki potensi sumber daya energi listrik yang cukup menjanjikan.
"Aceh kaya dengan sumber energi listrik. Jika ini dikembangkan, Aceh mampu menyuplai energi listrik untuk Pulau Sumatra, bahkan ke Malaysia," kata Ruslan Abdulgani di Banda Aceh, Minggu.
Ia menyebutkan, potensi sumber daya energi listrik Aceh tersebut seperti panas bumi atau geotermal, tenaga air maupun beberapa energi dari sumber daya alam lainnya seperti batu bara.
Untuk potensi listrik geotermal saja, kata dia, misalnya dari Jaboy, Sabang, Pulau Weh, memiliki kapasitas mencapai 70 megawatt. Begitu juga dengan panas bumi di Seulawah, Aceh Besar, kapasitasnya mencapai 200 megawatt.
Selain panas bumi, kata dia, sejumlah sungai besar di Aceh juga memiliki potensi sumber energi listrik yang amat menjanjikan. Seperti beberapa sungai di Aceh Barat, sudah dilirik investor kelistrikan dari luar negeri.
"Semua potensi ini tentu menjadi peluang bagi Aceh. Kalau ini dikelola dan dikembangkan, bukan tidak mungkin Aceh menjadi penyuplai listrik di Sumatra. Bahkan bisa menjualnya ke negeri jiran," kata dia.
Oleh karena itu, Ruslan Abdulgani mengajak pengusaha yang tergabung dalam Akklindo Provinsi Aceh melirik potensi energi kelistrikan. Sebab, potensi ini merupakan peluang menjanjikan dan energi listrik yang dikelola tersebut tidak akan pernah habis atau selalu terbaharui.
"Ini peluang besar. Bisnis kelistrikan ini tidak pernah basi. Apalagi PLN butuh swasta yang menjual listriknya. Karena itu, saja mengajak pengusaha yang tergabung dalam Akklindo mengambil peran maksimal membangun kelistrikan Aceh," kata dia.
Sementara itu, sejumlah pengusaha mendeklarasikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Akklindo Provinsi Aceh. Kepengurusan DPD ini diketuai Iriandi SE, H Iskandar Mahmud sebagai sekretaris serta bendahara dijabat Hj Dewi Mutia.
Sekretaris DPD Akklindo Provinsi Aceh H Iskandar Mahmud mengatakan, organisasi ini hadir bukan untuk bersaing dengan asosiasi atau lembaga serupa lainnya. Tapi, kehadiran Akklindo Aceh untuk membangun kelistrikan di provinsi ujang barat Indonesia ini.
"Kami akan bermitra dengan asosiasi lain maupun lembaga terkait lainnya, termasuk PLN guna berperan serta membangun kelistrikan di Aceh. Selain itu, kami juga berupaya membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat," kata dia.
